Penonton Bijak atau Orang Tua Bijak?

Hampir 30 tahun lamanya ayah saya tidak menginjakkan kakinya ke bioskop, apapun filmnya biasanya ayah selalu punya alasan untuk tidak ikut nonton bersama kami anak-anaknya, ataupun hanya movie date bersama mama. Dua minggu belakangan ini film yang sedang ramai dibicarakan orang-orang adalah film Warkop Reborn: Jangkrik Boss Part.1. Saya sebenarnya sudah menonton film ini dua kali, tapi demi mengajak ayah dan mama untuk nonton bareng, saya pun akhirnya menonton kembali film ini untuk yang ketiga kalinya. Tak apa, karena menurut saya filmnya sangat worth it untuk ditonton berulang kali.


Karena moment ini sangat langka (karena akhirnya ayah mau diajak nonton) saya sengaja memilih untuk menonton di Premiere, dengan harapan bisa menonton dengan tenang, nyaman, tanpa gangguan anak-anak, orang mengobrol ditelpon, atau sedang memainkan handphone yang biasanya akan sering dijumpai saat menonton di teater biasa, dan kami memilih untuk menonton jam 9 malam.

Masuk ke dalam teater, sebenernya saya sudah sangat ragu bisa mendapatkan suasana seperti yang saya harapkan, karena saya melihat dua anak kecil (kira-kira usia dibawah  5 tahun, dan saya yakin pasti kakak beradik) sedang berlari-lari didalam teater, dan sialnya mereka duduk tepat diatas saya. :|

Tidak sampai disitu saja, saat film sudah dimulai, kedua anak ini (tentunya) tidak bisa diam ditempat, mereka berjalan kesana kemari sambil berceloteh dengan riang gembiranya, sementara sang orang tua hanya diam saja tanpa melarang anak-anaknya. Namanya anak-anak kalo lagi main (rasanya) tidak mungkin tidak diakhiri dengan berantem, dan yak...mereka berantem dan sang kakak sukses menangis dengan kencangnya, dan orang tuanya mendiamkan sang anak dengan memutarkan sebuah video (entah apa karena yang saya dengar hanya suaranya yang nyaring dalam bahasa inggris) dari smartphone dengan volume yang ngalah-ngalahin suara film yang sedang diputar. What the he**.

Saya sudah menegur mereka secara halus, tapi tampaknya mereka-sang orang tua-tidak menanggapinya, dan yang bikin tambah kesel adalah, tidak ada perasaan bersalah sedikitpun diwajah mereka. Iya saya tahu, mereka membayar full (bahkan untuk dua anak balita mereka) tapi bukankah tidak bijak rasanya karena mengganggu penonton yang lain? Selain itu, film ini juga diberi rate 13+, yang artinya hanya yang berusia diatas 13 tahun keatas yang diperkenankan untuk menonton film tersebut.

Saya paham sekali, mereka sebagai orang tua ingin sekali menonton film itu, tapi bijakkah membawa anak-anak diatas jam 9 malam? Untuk tontonan yang diatas rate usia mereka? yang pada akhirnya mengganggu penonton yang lainnya? Be wise parents!

Dan harusnya pihak bioskop melarang penonton yang membawa anak-anak masuk, walaupun mereka (mau) membayar penuh. Harusnya bisa bertindak tegas demi kenyamanan penonton lainnya.
(Harusnyaaaaaaaaaaaaaaaa...)
*masih sebel to the max*

Walaupun sedikit kecewa, tapi saya senang melihat ayah dan mama lumayan menikmati filmnya, walaupun dengan sedikit gangguan. Saya senang saat melihat mereka tertawa saat menonton Warkop Reborn, mungkin sekalian nostalgia ke jaman-jaman mereka dulu.

And congratulation for Warkop Reborn: Jangkrik Boss Part.1 sebagai film terlaris no.1 sepanjang masa!

Dear parents...tolonglah lebih bijak lagi saat membawa anak-anak, mungkin bisa memilih tempat yang lebih nyaman dan memang 'tempat' untuk mereka bermain.

Jadilah penonton yang bijak, tonton sesuai rate usia, ikuti peraturan yang diberlakukan pihak teater, demi kenyaman kita bersama.

End. Bhaaayyyy.

Share:

0 Comments