Trip to Kuala Lumpur Part.1: Arrival



An Intro.

Perjalanan kali ini hanya saya lakukan berdua saja dengan seorang sahabat. Perjalanan yang sudah kami rancang jauh-jauh hari. Rute penerbangan seharusnya adalah Jakarta - Kuala Lumpur - Jakarta. Tapi karena satu dan lain hal, rute pulang saya berubah menjadi KL - Pekanbaru, dengan selisih dua jam dari penerbangan sebelumnya.

Anyway, kami terbang disore senin, tiba di terminal 2F Jakarta sekitar pukul tiga sore. Setelah web check in kami lalu menuju imigrasi. Karena ini perjalanan pertama saya keluar negri, jadi petugas imigrasi mengajukan beberapa pertanyaan kepada saya, seperti:
1. Paspornya baru?
2. Berapa lama disana?
3. Nginap dimana?
4. Ada tiket pulang? (Sambil menunjukkan tiket pulang)

Setelah distempel langsung lancar jaya aja sambil menunggu waktu keberangkatan.

Flight to KL sempat delay 30 menit, harusnya berangkat 18.30 wib, jadi mundur ke jam 19.00 wib. Jarak tempuh dari Jakarta ke Kuala Lumpur sekitar dua jam, dan perbedaan waktu 1 jam lebih cepat disana. Kami tiba di bandara KLIA2 sekitar pukul sepuluh malam waktu setempat (waktu di Indonesia pukul 21.00 wib). Cukup malam untuk pendatang yang buta sama daerahnya, saya pikir kami cukup berani untuk tiba disana saat malam hari, hahahaha.

Bandara KLIA 2 ini luar biasa besarnya, dari turun pesawat hingga menuju pintu keluar memakan waktu lebih kurang 30 menit (sudah termasuk antrian di imigrasi yang beruntungnya sedang tidak ramai). Begitu sampai didalam bandara yang saya lakukan pertama kali adalah mencari wifi untuk mengabari orang rumah, WiFi di bandara ini gratis untuk 24 jam, dan cepat. Just fyi, kalau kamu naiknya Air Asia, turunnya di KLIA 2 ya, begitu turun dari pesawat, ikutin aja penunjuk arahnya yang ada untuk menuju bagian imigrasi dan pintu keluar, gampang kok.

Saat mengantri dibagian imigrasi, pastikan kamu mengantri di antrian 'Negara ASEAN', biasanya antriannya gak begitu panjang. Disini petugas minta untuk scanning sidik jari, gak banyak pertanyaan kayak di imigrasi Jakarta sebelumnya, disini petugasnya diem aja, paspor di cap, trus lanjut jalan deh.

Selesai dari imigrasi, kami lalu mencari tempat penjualan tiket bus untuk menuju hotel. Gak usah bingung, ada penunjuk arahnya kok untuk menuju ke tempat pembelian tiket ini, ngantri sebentar, bilang tujuan kita kemana, bayar, selesai! Fyi lagi, pastikan sudah tahu tujuannya kemana, jadi gak salah antri, apalagi salah beli tiket bus.

Ada beberapa moda transportasi dari KLIA 2 airport menuju kota, seperti: Bus, Kereta, Taksi, dan Uber. Kami memilih bus karena tepat berhenti di hotel tempat kami menginap, selain itu harganya lebih murah bila dibandingkan naik kereta atau taksi. Sebagai perbandingan saja, bus : 12 RM, kereta KLIA express : 55 RM, taksi/uber lebih kurang 50an RM. 


Tempat menunggu bus



Lebih kurang 1 jam perjalanan dari KLIA 2 airport kami tiba di Pudu Sentral, jalan kaki sedikit trus sampai dihotel dengan selamat. 

Pemandangan dari hotel

KL Tower view

Morning view

Sampai dihotel, setelah beberes sebentar kita makan, trus istirahat. Karena besoknya mau jalan dari pagi keliling kota ini. See you on the next post!


Cheers!



Note:
1. Lebih baik booking tiket PP + Hotel, jadi gak ribet nyari lagi, biasanya kalo paketan lebih murah.
2. Usahakan gak nyampe disana malam, jadi waktunya gak keburu-buru.
3. Siapkan cas kaki tiga.
4. Lebih baik tanpa bagasi.
5. Didalam bus nya ada colokan, jadi bisa langsung ngecas pas didalam bus (ini gue!)
6. Kalau mau tetap eksis selama jalan-jalan, bisa beli kartu perdana, ada banyak yang jual didalam bandara. Saran saya sih mending gak usah, toh dihotel juga ada WiFi nya, jadi bisa fokus jalan-jalannya.
7. Selamat jalan-jalan!

Share:

0 Comments