A Day Trip with Strangers Part.2: Stone Garden

Seperti yang saya janjikan di post sebelumnya, setelah dari Guha Pawon, kami melanjutkan perjalanan menuju Stone Garden atau Taman Batu, yang letaknya tak jauh dari Guha Pawon. Tempat ini memang tidak seterkenal Tebing Keraton, tapi tempat ini sangat-sangat wajib untuk dikunjungi jika kamu ke Bandung.

Stone Garden (Taman Batu) ini berada di Padalarang, Bandung. Tempat ini dipenuhi dengan bebatuan diatas bukit yang terbentuk secara alamiah dari zaman purbakala dahulu. Tempat ini dikelola cukup baik, karena beberapa fasilitas seperti halaman parkir yang luas, tempat makan dan toilet pun sudah tersedia, dan aman tentunya.

Letak parkiran berada dibawah bukit Taman Batu ini, jujur saja, saat melihat tempat yang akan saya datangi ini berada di puncak bukit yang tinggi sempat membuat saya mengurungkan niat saya untuk naik keatas sana. Gerimis pun masih turun kecil-kecil, sehingga tentunya akan menyulitkan untuk trekking keatas sana. Salah seorang teman dari open trip ini berkata pada saya, "Pelan-pelan aja naiknya mbak, pasti sampai, trekkingnya ga susah kok." Akhirnya saya pun membulatkan tekad untuk naik, Bismillah, semoga gak jatuh. Iya, saya takut jatuh menggelinding seperti bola. :D

Just FYI, tempat ini jadi lokasi shootingnya Video Clip Iwan Fals feat. Noah - Yang Terlupakan

Ini baru setengah jalan, foto duluuuu...

(Masih) setengah jalan, nemu yang beginian, kebayang gak duduk nyantai pemandangannya begini...

Hampir sampai di puncak, ngaso bentar, Subhanallah...Breathe taking...

Karena trekking kali ini yang dihadapi bukan hanya jalanannya yang menanjak, tapi juga tanahnya yang basah karena hujan, harus berhenti berkali-kali untuk membersihkan sandal yang penuh dengan tanah karena bikin nambah berat dan licin. But, it worth it. This is worth it. Can you see it?

So lost, I'm faded.

Sesuai dengan namanya, Stone Garden, jadi yang akan kita lihat adalah bebatuan dimana-mana, tak ada pepohonan apalagi mawar, melati, tapi semuanya tetap indah. Beruntung datang kesini saat suasana sedang gerimis-gerimis mendung (galau) gitu jadi ga berasa panas diatas sana, kebayang ga kalo nanjaknya pas panas terik...:D

Jika lelah, istirahatlah.

View from top of Stone Garden. Dari sini keliatan semua yang ada dibawah, bahkan kereta api yang sedang melintas pun tampak, dengan versi mini tentunya.

Another point of view.

From the top!

Karena gerimis yang semakin meningkat intensitas turunnya, kami pun bergegas turun sebelum terjebak hujan. Jalan turun selalu lebih mudah, tidak seberat waktu naik, tapi tetap saja, masih harus berhenti beberapa kali untuk membersihkan tanah yang menempel. 

So, this journey is fun! Tadinya saya pikir bakal aneh rasanya karena berpetualang bersama orang-orang yang tidak dikenal sebelumnya, tapi ternyata, cukup menyenangkan, dan rasanya pengen ikutan open trip begini lagi. Memang beda sih rasanya, pergi dengan grup temen-temen dekat, dan dengan orang-orang asing, tapi both of fun.

Anyway, yang mau main-main kesini, disarankan untuk datang dengan menggunakan kendaraan pribadi, karena letaknya yang jauh. Karena untuk menuju ke puncak kita akan sedikit trekking, disarankan juga untuk tidak menggunakan flatshoes, stiletto, wedges, dan teman-temannya, menggunakan sepatu lebih baik, atau sandal gunung.

Selamat berpetualang, jangan lupa foto-foto, dan buang sampah pada tempatnya!

Cheers.